Puisi - Kawan Dari Kubangan (Harian Sastra Mata Banua Banjarmasin)


Kawan dari Kubangan
Oleh : Farihatun Nafiah*
[Dimuat di Harian Sastra Mata Banua Banjarmasin]

Bila Cleopatra nan rambutnya
Tersibak angin pasir
Lants ia memejam mata
Di tengah terik yang menyimpan
Bara lukanya
Ada yang  tahu bahwa  aku dan Cleopatra
Sama-sama miliki
Satu dua luka
Tiga empat senyum
Lima enam lara
Namun ada beda
Ia hanya wanita yang muncul
Pada kepala manusia mumi
Sepertiku
Diam tanpa gerak
Gerak tanpa jiwa
Jiwa yang telah lama terbang
Ketika air-air Tuhan pun berjatuhan
Kawan tiga empat senyum hanyalah pembatas musim
Kendati kubangan telah melingkar
Tak kutemukan apapun
Hanya lukaku senyumku laraku
Terlihat memantul di balik bayangan gumpal awan
Gelap dan sangat keruh

Jombang, 5 April 2015
*)  Belajar menulis, puisi terbarunya  ‘Peri Kecil di Perempatan’

0 komentar:

Posting Komentar